Kandang ayam bisa diibaratkan
seperti rumah manusia. Karena itu, dalam pembuatannya perlu dipikirkan mengenai
kenyamanan, keamanan, dan kelayakannya. Sehingga, ayam bisa tumbuh dan
berkembang secara optimal. Tidak hanya sebagai tempat berlindnug dari sinar
maytahari dan hujan, namun kandang juga mempengaruhi kesehatan dan pertumbuhan
ayam.
Ada beberapa cara cara kita
mengoptimalkan fungsi kandang, agar ayam merasa nyaman dan tenang dikandang,
dan tidak mudah stress. Namun dalam pembuatan kandang juga tidak selalu harus
mahal. Peternak cukup memperhatikan tiga syarat berikut, yaitu kelayakan
kandang, peralatan dan perlengkapan kandang, serta jenis-jenis
kandang.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas syarat pertama lebih dulu.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas syarat pertama lebih dulu.
Kelayakan kandang
Ada tiga hal yang harus diperhatikan
untuk memenuhi syarat kelayakan kandang. Diantaranya adalah ukuran kandang,
letak dan arah kandang, dan konstruksi kandang.
1. Ukuran
kandang
Biasanya ukuran kandang ditentukan
oleh besar-kecil modal yang dimiliki peternak. Namun, karena kita mengacu pada
cara beternak ayam kampung di pekarangan rumah, maka kita mengacu pada ukuran
pekarangan rumah yang kita miliki dan jangan memaksakan.
Taruh contoh, pekarangan yang kita miliki luasnya 25 m2, kita bisa membangun kandang berukuran 10 m2. Adapun ayam kampung yang bisa dipelihara di lahan tersebut adalah sebanyak 70-100 ekor. Dalam hal ini yang paling terpenting adala, luas kandang jangan sampai kekurangan. Artinya jangan sampai ayam merassa stress karena kandang terlalu sempit dan ayam harus berdesak-desakkan. Hal Ini tentu sangat mempengaruhi pertumbuhan ayam dan tingkat kestressan ayam.
Taruh contoh, pekarangan yang kita miliki luasnya 25 m2, kita bisa membangun kandang berukuran 10 m2. Adapun ayam kampung yang bisa dipelihara di lahan tersebut adalah sebanyak 70-100 ekor. Dalam hal ini yang paling terpenting adala, luas kandang jangan sampai kekurangan. Artinya jangan sampai ayam merassa stress karena kandang terlalu sempit dan ayam harus berdesak-desakkan. Hal Ini tentu sangat mempengaruhi pertumbuhan ayam dan tingkat kestressan ayam.
2. Letak dan
arah kandang
Usahakan untuk meletakkan kandang
sejauh 10 m dari perumahan penduduk atau rumah kita sendiri. Hal ini bertujuan
supaya ketika ayam terjangkiti penyakit, maka tidak menyebar langsung ke
manusia.
Selain itu, syarat arah kandang yang baik adalah mengarah ke arah timur dan barat. Atau setidaknya, terkena sinar matahari langsung. Ini supaya ternak ayam kampung terjaga kesehatannya. Sinar matahari membantu metabolisme kalsium, sehingga kesehatan tulang ayam akan terjaga. Paparan sinar matahari juga bagus untuk menghilangkan kesan lembab dalam kandang, kandang yang terlalu lembab akan terlihat kotor dan rawan terjadi penyakit bagi ayam maupun manusia.
Selain itu, syarat arah kandang yang baik adalah mengarah ke arah timur dan barat. Atau setidaknya, terkena sinar matahari langsung. Ini supaya ternak ayam kampung terjaga kesehatannya. Sinar matahari membantu metabolisme kalsium, sehingga kesehatan tulang ayam akan terjaga. Paparan sinar matahari juga bagus untuk menghilangkan kesan lembab dalam kandang, kandang yang terlalu lembab akan terlihat kotor dan rawan terjadi penyakit bagi ayam maupun manusia.
3. Konstruksi
kandang
Berbicara konstruksi kandang untuk
budidaya ayam kampung, peternak tidak perlu membeli semuanya baru. Sebisa
mungkin menekan biaya pembuatan kandang dengan memanfaatkan limbah bekas bangun
rumah, seperti triplek, papan kayu cor, bambu dan sebagainya.
Namun, sebaiknya konstruksi kandang tetap harus dibangun sebaik mungkin. Tujuannya tahan lama. Selain itu, jika anda memiliki dana lebih, anda bisa memilih menggunakan model kandang ayam tingkat. Karena model kandang ayam tingkat atau panggung lebih mudah dibersihkan dan tidak menimbun banyak kotoran ayam. Jadi kandang lebih bersih dan lebih menyehatkan bagi ayam maupun manusia.
a. Atap kandang
Bahan yang digunakan untuk atap kandang bisa juga memakai terpal, ijuk, seng, rumbai, dan asbes. Untuk kebutuhan ini tak perlu bahan yang bagus. Cukup pilih bahan yang bagus, tapi bisa dari bahan bekas. Usahakan juga tinggi atap kandang ukurannya pas. Tidak terlalu tinggi atau tidak terlalu rendah, ini juga berpengaruh dengan kondisi suhu di dalam kandang.
b. Dinding kandang
Bahan yang dipakai untuk dinding kandang juga bisa memakai bahan bekas. Seperti anyaman bambu, bilah bambu, ram kawat, dan triplek. Namun diusahakan bahan-bahan tersebut bisa melindungi ayam dari cuaca buruk maupun ancaman hewan buas.
c. Lantai kandang
jika model kandang yang anda buat adalah model biasa/bukan model kandang panggung. Maka sebaiknya lantai kandang memang dibuat dari semen untuk memudahkan sanitasi. Kalaupun terpaksa tidak disemen, lantai kandang dilapisi oleh campuran sekam, serbuk gergaji, dan kapur dengan ketinggian hingga 5 cm. Tujuannya supaya lantai kandang bisa menyerap air. Sehingga, lantai kandang budidaya ayam tetap kering dan tidak becek.
Namun, sebaiknya konstruksi kandang tetap harus dibangun sebaik mungkin. Tujuannya tahan lama. Selain itu, jika anda memiliki dana lebih, anda bisa memilih menggunakan model kandang ayam tingkat. Karena model kandang ayam tingkat atau panggung lebih mudah dibersihkan dan tidak menimbun banyak kotoran ayam. Jadi kandang lebih bersih dan lebih menyehatkan bagi ayam maupun manusia.
a. Atap kandang
Bahan yang digunakan untuk atap kandang bisa juga memakai terpal, ijuk, seng, rumbai, dan asbes. Untuk kebutuhan ini tak perlu bahan yang bagus. Cukup pilih bahan yang bagus, tapi bisa dari bahan bekas. Usahakan juga tinggi atap kandang ukurannya pas. Tidak terlalu tinggi atau tidak terlalu rendah, ini juga berpengaruh dengan kondisi suhu di dalam kandang.
b. Dinding kandang
Bahan yang dipakai untuk dinding kandang juga bisa memakai bahan bekas. Seperti anyaman bambu, bilah bambu, ram kawat, dan triplek. Namun diusahakan bahan-bahan tersebut bisa melindungi ayam dari cuaca buruk maupun ancaman hewan buas.
c. Lantai kandang
jika model kandang yang anda buat adalah model biasa/bukan model kandang panggung. Maka sebaiknya lantai kandang memang dibuat dari semen untuk memudahkan sanitasi. Kalaupun terpaksa tidak disemen, lantai kandang dilapisi oleh campuran sekam, serbuk gergaji, dan kapur dengan ketinggian hingga 5 cm. Tujuannya supaya lantai kandang bisa menyerap air. Sehingga, lantai kandang budidaya ayam tetap kering dan tidak becek.
Itulah beberapa cara membuat kandang
ayam, dalam ternak ayam, kandang merupakan suatu hal yang sama pentingnya
dengan pemilihan bibit ayam, maupun pemberian makan ayam.
Untuk mendapatkan informasi lainnya
tentang ternak ayam, silahkan kunjungi tautan dibawah ini.
>>>KLIK DISINI<<<